- Kasus ini berawal pada Rabu 28 Januari 2009 saat petenis yang seangkatan Susana Anggarkusuma sedang menunggu anaknya di SD Borobudur, Jalan Raya Cilandak KKO, Jakarta Selatan. Sambil menunggu, Lusia bertandang ke Bank Mandiri yang tidak jauh dari sekolah anaknya.
Sesampainya di sana, petenis angkatan 80-an itu bermaksud memeriksa saldo. Tiba-tiba saja seorang pria dengan logat Melayu menghampirinya.
Lusia yang merupakan Warga Jagakarsa itu kemudian ditanya tersangka mengenai alamat perusahaan bernama PT Harapan. Kontan saja Lusia menjawab tidak tahu keberadaan perusahan itu.
Selang waktu bersamaan datanglah seorang dari komplotan yang sama bermaksud mengelabui untuk meminta korban agar menjawab pertanyaan si tersangka.
"Kasian Bu dari Malaysia mau tanya alamat, masa nggak di kasih tahu," kata pria itu sepeti ditirukan korban kepada wartawan di Mapolres Jaksel, Jalan Wijaya II, Jakarta Selatan, Kamis, (29/1/2009).
Kemudian datang lagi 2 orang tersangka menggunakan mobil Toyota Avanza dengan ID Bank BNI menghampiri korban dan meminta agar dia menukarkan uang dollar.
Tanpa sadar sudah terhipnotis, Lusia mengikuti perintah komplotan itu.
Kemudian, komplotan itu langsung mengantar Lusia mengambil uang. Pertama dicairkan Rp 11 juta di Bank Mandiri, dan Rp 40 juta di Bank Lippo daerah Cilandak.
"Saya terhipnotis, mereka bilangnya uang itu untuk sumbangan sosial. Nanti keuntungan dollar itu akan disumbangkan ke gereja," ungkap istri pelatih petenis nasional Bunge Nahon itu.
Setelah uang berhasil didapatkan pelaku, komplotan itu langsung menurunkan Lusia di pinggir jalan Cilandak.
"Saat diturunkan saya baru sadar, dan langsung melaporkan ke Polres Jakarta Selatan," kata Lusia.
Kasus ini sudah ditangani polres Jakarta Selatan (Polres Jaksel). Keempat tersangka masih dalam pengejaran Polres Jaksel. (sihc/sdtc)
***"JANGAN LEWATKAN: CINTA TENIS INDONESIA siap mengimformasikan kegiatan tenis di klub, Pengkot/Pengkab, Pengprov, PP Pelti, turnamen, kepelatihan, perwasitan, profil pemain junior dan senior, pembina, pelatih dan wasit serta sponsor dan lain-lain. Hubungi kami: HP: 081513873418 atau e-mail: faktorutama@yahoo.com. Kami nantikan." ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar