- “Christo sudah menyatakan bahwa dia mau ikut program PELTI,sehingga setelah ini dia akan mengikuti camp di Bangkok,” kata Martina Widjaja.“Kalau Prima, rasa-rasanya sudah sulit untuk mengikuti program ini. Mungkinminta uangnya saja he he he. Tapi saya berharap untuk Sunu dan Nesa ini,bagaimana komitmennya? Saya menunggu lho,” tambahnya.
Yang ditunggu Martina Widjaja adalah kesiapan Nesa dan Sunuuntuk mengajukan keinginan dan program agar mereka dapat mempersiapkan dirilebih baik ketika menghadapi Selandia Baru bulan Juli yang akan datang.
Pernyataan Martina muncul saat Jumpa Pers bersama Tim Davisyang dihadiri seluruh tim, Sekjen PP PELTI Soebronto Laras, dan Ratna PuspitaSari dan sejumlah perwakilan Lotto yang mensponsori Tim Davis.
“Kalau Nesa dan Sunu mau ambil kesempatan ini, ya marisama-sama berkorban. Kalian berkorban dengan komitmen, PELTI juga berkorbanlebih banyak. Kalau mau maju ya ayo,” kata Martina.
Mendengar tawaran itu, Sunu dan Nesa tampak saling berbisik,dan nampaknya mereka akan mengambil kesempatan untuk mencoba persiapan lebihserius agar saat menghadapi Selandia Baru nanti mendapatkan hasil yang lebihbaik.
Dalam jumpa pers Sunu sempat mengemukakan bahwa sejak masuktim Davis 2005 lalu dia belum pernah lagi masuk tim nasional. “Saya sudah lamatidak masuk tim nasional sehingga membutuhkan motivasi lebih dan percaya diri.Saya bangga dan berterimakasih dipercaya masuk tim nasional, ini akanmembangkitkan rasa percaya diri saya lagi,” katanya.
Sementara Nesa mengemukakan dirinya ingin sekali mencobaserius mempersiapkan diri, namun dia masih berharap untuk diberi kesempatanberfikir untuk mengambil keputusan. “Jujur saja kami sempat grogi menghadapilawan yang pukulannya keras-keras. Kami jelas butuh turnamen. Tetapi kalaumengikuti turnamen di luar, sementara kita tidak memiliki peringkat juga susah,”kata Nesa.
“Okay, jadi saya tunggu tekad kalian,” kata Martina. “Sejujurnya,saya ingin mempertahankan tim yang memenangkan pertandingan kemarin. Tetapikalau komitmennya tidak jelas ya terpaksa harus cari pemain yang lebih muda ataubahkan kalau yang muda nggak ada, pemain yang lebih tua juga nggak apa-apa.Habis mau gimana lagi,’ katanya.
Sementara itu, Ratna Puspita Sari yang mewakili Mitra Adi Perkasa, sebagai distributor Lottomenyatakan siap mendukung tim nasional, termasuk saat menghadapi Selandia Barumendatang. “Saya tiga hari melihat pertandingan di Solo, berpanas-panasberkorban untuk mendukung mereka. Tapi saya bangga melihat perjuangan merekayang mati-matian,” katanya.
Sedangkan Dirut Garuda Emirsyah Syatar melalui siaranpersnya mengaku bangga memberikan dukungann kepada tim Merah Putih. “Semogadukungan kami akan memajukan olahraga nasional, khususnya tenis,” katanya.(sumber humas Pelti/apj)
***"JANGAN LEWATKAN: CINTA TENIS INDONESIA siap mengimformasikan kegiatan tenis di klub, Pengkot/Pengkab, Pengprov, PP Pelti, turnamen, kepelatihan, perwasitan, profil pemain junior dan senior, pembina, pelatih dan wasit serta sponsor dan lain-lain. Hubungi kami: HP: 081513873418 atau e-mail: faktorutama@yahoo.com. Kami nantikan." ***