Menu

coiga

AYO GABUNG

KARYA ANDA KAMI NANTIKAN

TENIS COI menantikan karya Anda untuk mengisi konten di situs ini.
Baik itu tulisan maupun foto tentang pemain, klub, pengurus Pengkot/Pengkab, Pengprov dan PP Pelti, turnamen dan kegiatan tenis lainnya. Kirim karya tulis atau karya foto Anda ke e-mail: akumemangcoi@yahoo.com.

Kamis, 02 Juli 2009

TENIS WIMBLEDON: Grace Sari Dijuluki "New Star of Indonesia"

CINTA TENIS INDONESIA - LONDON - Petenis belia Indonesia, Grace Sari Ysidora Tobing, kelahiran Bandung 11 Mei 1993, yang mengikuti pertandingan tenis bergengsi Wimbledon di London dijuluki sebagai "New Star of Indonesia" oleh Tenis Forum.com.

- Dalam pertandingan babak pertama ganda putri, Selasa siang, Grace Sari Ysidora yang berpasangan dengan pemain Paraguai, Veronica Cepede Royg, harus mengakui keunggulan lawannya, pasangan belia Jepang Miyabi Inoue dan Sachie Ishizu, yang menang dengan angka 6-4 dan 6-1.

Pada pertandingan babak pertama tunggal putri sehari sebelumnya, Grace melawan petenis Cile unggulan 10, Camila Silva, di court 6 mendapat perlawanan keras yang akhirnya harus mengakui keunggulan lawannya dengan skor 2-6, 4-6, dan 6-8.

"Waktu di tunggal sebenarnya saya punya kans untuk menang," ujar Grace ketika ditemui koresponden Antara London di lapangan Wimbledon, Selasa sore, yang mengakui kalah ketat melawan Camila.

Grace yang meninggalkan Indonesia sejak bulan Mei lalu mengatakan bahwa sebelum bertanding di Wimbledon, ia juga mengikuti serangkaian pertandingan seperti di Italia, Belgia, Prancis, Jerman, dan Paris Open.

Dikatakannya, pada pertandingan sebelumnya prestasinya cukup baik, seperti masuk dalam semifinal serta pertandingan ganda di final. Grace mengatakan, bertanding di Wimbledon merupakan suatu kebanggaan.

Dikatakannya lagi, kehadirannya di Wimbledon selain diundang panitia, juga pilihan dari PB Pelti yang menilai dirinya masih muda dibandingkan pemain lainnya dan juga peringkatnya cukup bagus masuk dalam 50 besar. "Saya ingin bisa juga bertanding di berbagai negara, khususnya grand slam, seperti Prancis Open, dan AS Open," ujar Grace.

Sementara itu, Serena tinggal selangkah lagi untuk menciptakan pertandingan final Wimbledon sesama keluarga Williams setelah di perempatfinal, Selasa, ia menang 6-2 dan 6-3, atas Victoria Azarenka dari Belarusia.

Petenis Amerika itu dalam kondisi yang menakjubkan saat ia melakukan 25 pukulan winners, sedangkan lawannya yang merupakan unggulan ketujuh hanya tujuh kali dalam pertarungan tenis pamer kekuatan di Lapangan Utama Wimbledon.

Juara AS Terbuka dan Australia Terbuka itu di semifinal akan berhadapan dengan juara Olimpiade dan unggulan keempat, Elena Dementieva.

Namun, para penggemar dan pengamat tenis merasa bahwa pertandingan itu hanya formalitas bagi petenis Amerika tersebut dan ia diperkirakan akan bertemu dengan saudaranya, Venus Williams, dalam pertandingan final untuk kedua kalinya secara beruntun, Sabtu, di grand slam lapangan rumput. (ssko)


***"JANGAN LEWATKAN: CINTA TENIS INDONESIA siap mengimformasikan kegiatan tenis di klub, Pengkot/Pengkab, Pengprov, PP Pelti, turnamen, kepelatihan, perwasitan, profil pemain junior dan senior, pembina, pelatih dan wasit serta sponsor dan lain-lain. Hubungi kami: HP: 081513873418 atau e-mail: faktorutama@yahoo.com. Kami nantikan." ***