- Berdasarkan daftar peserta yang sudah masuk ke Sekretariat PP Pelti, Christo, panggilan akrab Christopher, tercantum sebagai pemain utama dalam tim DKI. Dia akan dilapis oleh Nesa Artha dan dua pemain senior Hendri Susilo Pramono serta Febi Widhiyanto. Sedangkan untuk putri, DKI juga menempatkan Ayu sebagai pemain utama di beregu. Namun, Ayu akan dilapis oleh para pemain junior, yaitu Nadya Fredika, Laili Rahmawati, dan Karyn Emerald. Tim putra DKI akan ditangani oleh Deddy Prasetyo dan putrinya diasuh Suharyadi.
Melihat susunan tersebut, maka peluang DKI untuk bisa meraih medali emas pada nomor beregu ada pada bagian putra. Namun, di bagian putri cukup berat karena kekuatan DKI tidak merata. Ada perbedaan prestasi yang cukup jauh antara Ayu dan adik-adiknya.
Saingan DKI, baik di putra maupun putri, akan muncul dari Jawa Tengah (Jateng). Pasalnya, kekuatan Jateng untuk putra dan putri amat merata. Untuk putra, Jateng menampilkan kekuatan Prima Simpatiaji, Sunu Wahyu, Sulistyo W, dan David Agung. Pada putri, materi Jateng juga solid dengan hadirnya Lavinia Tanata, Cyntia Melita, Prima Lestari, dan M Ginar.
Kalimantan Timur (Kaltim) juga bisa menjadi kuda hitam. Namun, kekuatan Kaltim berkurang karena absennya Elbert Sie di putra dan Sandy Gumulya di putri. Kekuatan putra Kaltim bertumpu pada Sebastian Dacosta, Surya Wijaya, M Faisal Aidil, dan Gusti. Sedangkan putrinya diperkuat Jessy Rompies, Beatrice Gumulya, dan Dian Anggraini.
Pada persaingan kategori umum di PON Tenis yang baru pertama kali ini digelar, juga menarik untuk diamati penampilan para pemain yang pernah meramaikan pertenisan nasional. Pada putra akan tampil kembali pemain muda Ayrton Wibowo yang selama ini berada di Amerika Serikat untuk sekolah. Dia akan membela Bangka Belitung.
Jawa Timur (Jatim) juga menampilkan pemain-pemain yang menarik untuk dinantikan penampilannya. Pada bagian putra ada Peter Handoyo, mantan pemain nasional yang menghilang begitu lama dari arena resmi. Kemudian pada bagian putri, Jatim menampilkan mantan ratu tenis nasional Romana Tedjakusuma.
Pertandingan nomor beregu akan digelar mulai 27 Juni setelah PON Tenis dibuka secara resmi oleh Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Adhyaksa Dault. Pada ajang akbar yang melibatkan ribuan insan tenis ini juga digelar pertandingan untuk kategori minitenis, junior (usia 14 dan 16 tahun), senior, dan veteran. Ada 29 medali emas yang diperebutkan dalam ajang berhadiah total Rp 500 juta itu.
Selain nomor beregu juga dipertandingkan nomor tunggal, ganda putra-putri, dan ganda campuran. Sampai Kamis sore sudah 28 daerah yang menyatakan ambil bagian. Lima daerah yang belum mendaftarkan adalah Sumatera Utara, Banten, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, dan Maluku Utara. (ssko)
***"JANGAN LEWATKAN: CINTA TENIS INDONESIA siap mengimformasikan kegiatan tenis di klub, Pengkot/Pengkab, Pengprov, PP Pelti, turnamen, kepelatihan, perwasitan, profil pemain junior dan senior, pembina, pelatih dan wasit serta sponsor dan lain-lain. Hubungi kami: HP: 081513873418 atau e-mail: faktorutama@yahoo.com. Kami nantikan." ***