- "Besok berangkat ke Australia," kata Yayuk kepada Tempo, Jumat (15/1).
Yayuk menyatakan belum mengetahui pasti siapa lawan yang bakal dihadapi pada pertandingan perdananya nanti. Menurutnya, undian baru akan dilakukan Sabtu (16/1). "Saya berharap undiannya bagus, jadi bisa mencuri poin," kata dia.
Petenis yang pernah menempati peringkat 9 dunia untuk nomor ganda (6 Juli 1998), tidak memasang target muluk dalam turnament tersebut. Baginya dapat kembali berlaga di kancah tenis internasional membawa nama Indonesia, sudah lebih dari cukup. "Bisa balik lagi dan Indonesia ada wakilnya, itu sudah cukup. Semilir-semilir saja," kata dia.
Yayuk memutuskan kembali berlaga di dunia tenis tahun 2008. Awalnya, dia mengaku kembali mengayunkan raket kesayangannya untuk tujuan menjaga kesehatan. Akan tetapi, dari sinilah keinginan kembali ke dunia tenis muncul. "Awalnya biar tetap sehat, lama-lama pengin main lagi," kata dia.
Sebelumnya di tahun 2002, dia memutuskan mundur dari tenis demi keluarga dan anak semata wayangnya Yary Nara Zebria (10 tahun). Petenis yang kini berusia mendekati 40 tahun mengaku mantap berlaga bersama Date, petenis yang dikenalnya sejak ikut turnamen tenis junior. "Kita sama-sama serius ingin merintis lagi dari bawah," kata Yayuk.
Mantan ratu tenis Indonesia ini berharap dengan dia kembali berlaga di dunia tenis internasional dapat memberikan lecutan kepada petenis muda Indonesia agar mau bekerja keras menjadi lebih baik. "Semoga ini dapat memberikan semangat kepada petenis muda agar lebih berprestasi lagi," kata dia. (sihc/stic)
***"JANGAN LEWATKAN: CINTA TENIS INDONESIA siap mengimformasikan kegiatan tenis di klub, Pengkot/Pengkab, Pengprov, PP Pelti, turnamen, kepelatihan, perwasitan, profil pemain junior dan senior, pembina, pelatih dan wasit serta sponsor dan lain-lain. Hubungi kami: HP: 081513873418 atau e-mail: faktorutama@yahoo.com. Kami nantikan." ***