Menu

coiga

AYO GABUNG

KARYA ANDA KAMI NANTIKAN

TENIS COI menantikan karya Anda untuk mengisi konten di situs ini.
Baik itu tulisan maupun foto tentang pemain, klub, pengurus Pengkot/Pengkab, Pengprov dan PP Pelti, turnamen dan kegiatan tenis lainnya. Kirim karya tulis atau karya foto Anda ke e-mail: akumemangcoi@yahoo.com.

Sabtu, 08 November 2008

PAL: Petenis Bergabung Belakangan

JAKARTA - Para petenis nasional yang terpilih ke dalam Program Atlet Andalan (PAL) mungkin akan terlambat bergabung dan terhadap mereka akan dilakukan test fisik susulan. "Hal itu disebabkan karena mereka sedang berada di luar negeri mengikuti beberapa turnamen," kata Kabid Binpres PB Pelti, Diko Murdono di Jakarta, Jumat.

Diko mengungkapkan, tiga petenis dari PB Pelti masing-masing Sandy Gumulya (putri) serta Christopher Rungkat dan Elbert Sie (putra) adalah yang terpilih masuk PAL dengan kategori peraih medali emas dan perak dari perhelatan SEA Games terakhir di Thailand.

Sandy Gumulya saat ini sedang berada di Amerika Serikat mengikuti sebuah turnamen Challenger, dan Christopher Rungkat dan Elbert Sie sedang mengikuti turnamen Future di Malaysia.

Sekretaris Eksekutif PB Pelti, Fahmi Mahbub mengatakan, Sandy Gumulya kemungkinan juga akan ke India dan Jepang untuk mengikuti turnamen internasional. Sandy yang orang tuanya tinggal di Belanda tetap berlatih secara mandiri.

Sebagai konsekuensi dari keberadaan mereka di luar negeri, lanjut Diko Murdono, kedua petenis putra tersebut terpaksa akan mengikuti test fisik susulan pada 16 November mendatang.

Sedangkan kontingen PAL akan diresmikan Mennegpora pada 12 November setelah 6 November dilakukan test fisik massal.

"Seluruh anggota PAL itu akan dilakukan test fisik di Gunung Geulis pada 6 November. Sepekan setelah itu baru mereka diresmikan oleh Menteri (Mennegpora -Red)," ujar Diko Murdono.

Diko menambahkan bahwa selain ketiga petenis tersebut PB Pelti masih memiliki beberapa petenis cadangan yang bisa dipilih masuk PAL. Mereka adalah Beatrice Gumulya, Ayu Fani Damayanti atau Jessy Rompies yang juga terus dipantau oleh PAL.

"Tidak tertutup kemungkinan mereka dipanggil untuk menggantikan yang lain," ujar Diko Murdono. (sihc/saci)

Tidak ada komentar: