Sumber Asli -- TENIS COI -
Sejumlah mantan petenis nasional ramaikan turnamen tenis beregu putra
se-Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta di Gedung Olahraga
Wisanggeni, Tegal, kemarin hingga Minggu besok.
Di antara petenis nasional itu terdapat Sunu Wahyu Trijati, Prima Simpatiaji, Sulistiyo Wibowo, dan Edi Kusdaryanto. Turnamen yang memperebutkan Piala Persatuan Tenis Lapangan Seluruh Indonesia (Pelti) Tegal ini diikuti 14 regu.
Para peserta tersebut berasal dari Kota Tegal, Kabupaten Tegal, Cilacap, Blora, Kendal, Magelang, Pekalongan, Pemalang, Semarang, dan Yogyakarta. Dalam satu regu, terdapat sembilan petenis.
Menurut Direktur Turnamen, Purnomo, pada turnamen itu, peserta dibagi dalam tiga kelompok, yakni kelompok usia total 80 tahun, usia total 100 tahun, dan usia bebas. Pertandingan berlangsung dengan sistem setengah kompetisi, yang berarti setiap regu akan saling bertemu.
Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta dikenal sebagai penghasil petenis nasional. Empat petenis yunior yang mewakili Indonesia pada Asian Youth Games di Nanjing, Cina, yang berakhir Ahad lalu, berasal dari Jawa Tengah.
Pada turnamen yang bertujuan untuk lebih memassalkan olahraga tenis di Jawa Tengah dan DIY ini, panitia penyelenggara menyediakan hadiah uang total Rp 28 juta. Selain itu, turnamen ini menjadi arena saling tukar informasi dan pembinaan olahraga tenis di kedua provinsi itu.
-->
Di antara petenis nasional itu terdapat Sunu Wahyu Trijati, Prima Simpatiaji, Sulistiyo Wibowo, dan Edi Kusdaryanto. Turnamen yang memperebutkan Piala Persatuan Tenis Lapangan Seluruh Indonesia (Pelti) Tegal ini diikuti 14 regu.
Para peserta tersebut berasal dari Kota Tegal, Kabupaten Tegal, Cilacap, Blora, Kendal, Magelang, Pekalongan, Pemalang, Semarang, dan Yogyakarta. Dalam satu regu, terdapat sembilan petenis.
Menurut Direktur Turnamen, Purnomo, pada turnamen itu, peserta dibagi dalam tiga kelompok, yakni kelompok usia total 80 tahun, usia total 100 tahun, dan usia bebas. Pertandingan berlangsung dengan sistem setengah kompetisi, yang berarti setiap regu akan saling bertemu.
Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta dikenal sebagai penghasil petenis nasional. Empat petenis yunior yang mewakili Indonesia pada Asian Youth Games di Nanjing, Cina, yang berakhir Ahad lalu, berasal dari Jawa Tengah.
Pada turnamen yang bertujuan untuk lebih memassalkan olahraga tenis di Jawa Tengah dan DIY ini, panitia penyelenggara menyediakan hadiah uang total Rp 28 juta. Selain itu, turnamen ini menjadi arena saling tukar informasi dan pembinaan olahraga tenis di kedua provinsi itu.
- (CTI-1)
***"JANGAN LEWATKAN: CINTA TENIS INDONESIA siap mengimformasikan kegiatan tenis di klub, Pengkot/Pengkab, Pengprov, PP Pelti, turnamen, kepelatihan, perwasitan, profil pemain junior dan senior, pembina, pelatih dan wasit serta sponsor dan lain-lain. Hubungi kami: HP: 088210452863 atau e-mail: akumemangcoi@yahoo.com. Kami nantikan." ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar