- Ayu memastikan diri menjadi yang terbaik pada turnamen berhadiah total 10.000 dolar Amerika Serikat itu setelah di final menghentikan perlawanan juniornya, Grace Sari Ysidora, Sabtu (1/8). Sebagai unggulan utama, Ayu menang straight set dengan skor 6-4 dan 6-4 atas lawannya yang tidak diunggulkan, namun mampu membuat gebrakan melaju ke partai puncak.
Dengan kemenangan itu, Ayu menerima hadiah uang sebesar 1.568 dolar AS, sedangkan Grace sebagai runner-up menerima 980 dolar AS. Ayu melaju ke final setelah menundukkan Jessy Rompies. Sedangkan Grace mengalahkan unggulan kedua, Sandy Gumulya.
Sajian final sesama petenis Indonesia di lapangan keras Pusat Tenis Kemayoran itu mengobati kekalahan duet Jessy Rompies/Beatrice Gumulya menjuarai ganda putri sehari sebelumnya. Jessy/Beatrice kalah 6-2 6-7 (4-7), dan 7-10 dari pasangan Thailand, Nungnadda Wannasuk/Veratchaya Wongteanchai. Juara ganda menerima hadiah sebesar 673 dolar AS, sedangkan runner-up menerima 343 dolar.
Meski menang, Ayu mengakui penampilannya kali ini belum begitu maksimal karena masih sering melakukan kesalahan sendiri ketika melakukan return karena ada sedikit masalah dengan tangannya. "Sewaktu bertanding di final melawan Grace, tangan saya mengalami gangguan. Kalau service terasa sakit. Begitu pula saat memukul forehand, tidak bisa maksimal," ungkap Ayu.
Ayu menambahkan, keberhasilannya meraih gelar memang sesuai dengan target yang dicanangkannya. Sejak awal dia bertekad untuk meraih yang terbaik sebagai modal kepercayaan diri terbang ke China. Selama di Negeri Tembok China, Ayu akan terjun pada turnamen dengan kategori lebih tinggi, challenger berhadiah total 25.000 dolar AS.
"Setelah ini, saya mau mengembalikan kondisi fisik dulu karena saya akan ke China," kata peringkat 327 dunia itu.
Karena ingin menguak prestasi pada turnamen lebih tinggi untuk makin meningkatkan posisi di peringkat dunia, Ayu pun tidak bisa tampil pada turnamen Women's Circuit di Solo yang merupakan rangkaian dari Jakarta.
Ayu terbang ke China seorang diri. Turnya ke Negeri Panda sebagai lanjutan program Program Atlet Lanjutan (PAL) dalam menghadapi SEA Games Laos, Desember nanti. Ayu di PAL bersama Sandy dengan status atlet utama. Sedangkan Jessy dan Lavinia Tananta untuk kategori pratama. (ssko)
***"JANGAN LEWATKAN: CINTA TENIS INDONESIA siap mengimformasikan kegiatan tenis di klub, Pengkot/Pengkab, Pengprov, PP Pelti, turnamen, kepelatihan, perwasitan, profil pemain junior dan senior, pembina, pelatih dan wasit serta sponsor dan lain-lain. Hubungi kami: HP: 081513873418 atau e-mail: faktorutama@yahoo.com. Kami nantikan." ***