CINTA TENIS INDONESIA - SOLO - Ketika turnamen tenis Solo ITF Women's Circuit baru digelar banyak yang meragukan kemampuan Lavinia Tananta. Petenis asal Jawa Tengah ini diperkirakan tidak akan bisa berbuat banyak setelah penampilannya tidak maksimal di Jakarta pekan sebelumnya. Namun di Solo, Lavinia menjawab semua keraguan itu dengan prestasi terbaik, juara tunggal putri
- Lavinia yang menempati unggulan kelima meraih kejayaan setelah di final menumbangkan unggulan dua asal Thailand, Varatchaya Wongteanchai. Dia harus bertarung tiga set sebelum menuntaskan kemenangan 6-1, 1-6, 6-3 di Lapangan Tenis Manahan, Solo, Minggu (9/8).
Keberhasilan Lavinia ini menyempurnakan sukses ini melakukan sapu bersih gelar tunggal dan ganda dalam turnamen internasional berhadiah 10.000 dolar Amerika Serikat itu. Sehati sebelumnya duet muda Jessy Rompies/Beatrice Gumulya merebut gelar ganda lewat kemenangan atas pasangan Thailand Kanyapat Narattana/Nungnadda Wannasuk. Hasil di Solo ini lebih baik dibandingkan yang diraih pemain-pemain Indonesia pada turnamen sejenis sebelumnya di Jakarta yang hanya mengantongi gelar tunggal putri lewat Ayu Fani Damayanti.
Lavinia juga mampu tetap mempertahankan gelar tunggal putri untuk Indonesia yang tahun lalu diraih Sandy Gumulya di Solo. Kini Sandy gagal mempertahankan gelar karena terhenti di perempatfinal.
Bagi Lavinia sendiri perjalanan gemilang menunju tangga juara di Solo juga dihiasi dengan balas dendam terhadap rekan senegaranya, Grace Sari Ysidora yang mengalahkannya di Jakarta. Pada babak semifinal yang dimainkan bersamaan dengan babak final nomor ganda, Lavinia Grace Sari Ysidora dalam dua set langsung, 6-3 6-1. "Saya terus menekan Grace sejak awal set pertama. Pada pertandingan semifinal ini saya tidak memberi kesempatan Grace untuk mengembangkan permainannya," kata Lavinia yang menempati peringkat 596 dunia itu.
Beatrice/Jessy Juara
Pasangan ganda Indonesia, Beatrice Gumulya/Jessy Rompies tidak mau gagal untuk yang kedua. Mereka akhirnya mampu menjuarai turnamen tenis internasional Solo Women Circuit 2009. Pada final di Lapangan Tenis Manahan, Kota Solo, Jawa Tengah, Sabtu (8/8), unggulan kedua ini menaklukkan pasangan Thailand Kanyapat Narattana/Nungnadda Wannasuk 6-2, 6-2.
Beatrice/Jessy yang kompak berseragam warna merah muda tersebut tampil meyakinkan dalam pertandingan babak final turnamen berhadiah 10.000 dollar AS tersebut. Ini yang membuat lawannya yang merupakan unggulan ketiga nyaris tak berdaya dan menyerah dua set.
"Kami bermain lepas hari ini. Meskipun ditarget menang dalam pertandingan babak final ini, kami bermain seperti tanpa beban," kata Jessy yang menambahkan, pertandingan final ini tidak seberat seperti yang dibayangkan, karena mereka menang telak.
Dengan keberhasilan menyabet trofi ini, maka Beatrice/Jessy berhak mendapatkan uang hadiah sebanyak 637 dollar. (ssko)
***"JANGAN LEWATKAN: CINTA TENIS INDONESIA siap mengimformasikan kegiatan tenis di klub, Pengkot/Pengkab, Pengprov, PP Pelti, turnamen, kepelatihan, perwasitan, profil pemain junior dan senior, pembina, pelatih dan wasit serta sponsor dan lain-lain. Hubungi kami: HP: 081513873418 atau e-mail: faktorutama@yahoo.com. Kami nantikan." ***