- ”Mengenai pemilihan lokasi di kawasan Sport City Jakabaring, Palembang,sendiri sesuai peta pengembangan daerah yang ditentukan Pemprov Sumsel,” ungkap Sukrisno dalam acara pemancangan tiang pertama pembangunan venus tenis di kawasan Sport City Jakabaring kemarin.
Lebih lanjut Sukrisno menjelaskan, pembangunan lapangan tenis menelan dana sebesar Rp 28,2 miliar dengan proses pengerjaan terbagi dalam dua tahapan,yakni penimbunan lahan dan pengerjaan fisik.”Penimbunan lahan di tanah seluas 2,8 hektar sendiri memakan waktu tiga bulan dan dilaksanakan PT Tanjak Raja Perkasa. Sedangkan, pekerjaan konstruksi dilakukan PT Waskita Karya,”paparnya.
Sukrisno menambahkan, lapangan tenis terbagi dalam tiga bagian yang meliputi lapangan utama A sebanyak dua buah dengan tribune penonton berkapasitas 2.000 tempat duduk.Dan memiliki fasilitas VIP room, technical room,sekretariat, ruang doping, musala, pers center, ruang wasit dan lainnya. Kemudian, lapangan tipe B memiliki tribune penonton berkapasitas 900 penonton,sementara lapangan tipe C memiliki tribune dengan kapasitas 1.350 tempat duduk.
Perlu diketahui, lanjut Sukrisno, venuestenis diklaim berstandar internasional dan dilengkapi kapasitas pencahayaan untuk kegiatan latihan dan pertandingan malam hari. “Jika sudah selesai maka akan kita serahkan kepada Pemprov Sumsel beserta pengelolaannya pada 5 April 2011,”tukasnya. Pada kesempatan itu,Sukrisno berpesan kepada dua kontraktor yang mengerjakan proyek supaya memerhatikan waktu penyelesaian serta kualitas pekerjaan.
“Jangan bikin malu kita semua karena venues ini dipakai event tingkat internasional. Untuk memastikan pekerjaan mereka (kontraktor) kami telah menyiapkan konsultan pengawas sehingga tidak ada kendala berarti,”tegasnya. Sementara itu,Gubernur Sumsel H Alex Noerdin mengucapkan terima kasih kepada Dirut PTBA Sukrisno yang telah membantu membangun venues tenis sebagai salah satu bentuk dukungan suksesnya pelaksanaan SEAGdiSumsel.
”Perlu diketahuibahwakawasanSportCity Jakabaring telah ditetapkan Presiden RI sebagai pusat pembinaan olahraga regional.Artinya akan ada sekolah olahraga yang akan memanfaatkan fasilitas seluruh venues eks SEA Games.Termasuk kita akan mengadakan turnamen tenis dengan skala internasional untuk mencoba lapangan ini di bulan Juli atau Agustus tahun depan sebelum dipakai SEA Games,”ungkapnya.
Terpisah, Kepala Cabang PT Waskita Karya Palembang Sudirman menegaskan siap menyelesaikan proyek pembangunan venues lapangan tenis tepat waktu sesuai kontraknya.”Mudah-mudahan dengan kerja keras pada April 2011, venues tenis ini selesai dibangun sesuai harapan. Kami juga menargetkan pada awal Januari 2010,bangunan venues sudah jadi dan tinggal dalam proses finishing saja,” kata Sudirman. (CTI-1) ***"JANGAN LEWATKAN: CINTA TENIS INDONESIA siap mengimformasikan kegiatan tenis di klub, Pengkot/Pengkab, Pengprov, PP Pelti, turnamen, kepelatihan, perwasitan, profil pemain junior dan senior, pembina, pelatih dan wasit serta sponsor dan lain-lain. Hubungi kami: HP: 081513873418 atau e-mail: faktorutama@yahoo.com. Kami nantikan." ***
Lebih lanjut Sukrisno menjelaskan, pembangunan lapangan tenis menelan dana sebesar Rp 28,2 miliar dengan proses pengerjaan terbagi dalam dua tahapan,yakni penimbunan lahan dan pengerjaan fisik.”Penimbunan lahan di tanah seluas 2,8 hektar sendiri memakan waktu tiga bulan dan dilaksanakan PT Tanjak Raja Perkasa. Sedangkan, pekerjaan konstruksi dilakukan PT Waskita Karya,”paparnya.
Sukrisno menambahkan, lapangan tenis terbagi dalam tiga bagian yang meliputi lapangan utama A sebanyak dua buah dengan tribune penonton berkapasitas 2.000 tempat duduk.Dan memiliki fasilitas VIP room, technical room,sekretariat, ruang doping, musala, pers center, ruang wasit dan lainnya. Kemudian, lapangan tipe B memiliki tribune penonton berkapasitas 900 penonton,sementara lapangan tipe C memiliki tribune dengan kapasitas 1.350 tempat duduk.
Perlu diketahui, lanjut Sukrisno, venuestenis diklaim berstandar internasional dan dilengkapi kapasitas pencahayaan untuk kegiatan latihan dan pertandingan malam hari. “Jika sudah selesai maka akan kita serahkan kepada Pemprov Sumsel beserta pengelolaannya pada 5 April 2011,”tukasnya. Pada kesempatan itu,Sukrisno berpesan kepada dua kontraktor yang mengerjakan proyek supaya memerhatikan waktu penyelesaian serta kualitas pekerjaan.
“Jangan bikin malu kita semua karena venues ini dipakai event tingkat internasional. Untuk memastikan pekerjaan mereka (kontraktor) kami telah menyiapkan konsultan pengawas sehingga tidak ada kendala berarti,”tegasnya. Sementara itu,Gubernur Sumsel H Alex Noerdin mengucapkan terima kasih kepada Dirut PTBA Sukrisno yang telah membantu membangun venues tenis sebagai salah satu bentuk dukungan suksesnya pelaksanaan SEAGdiSumsel.
”Perlu diketahuibahwakawasanSportCity Jakabaring telah ditetapkan Presiden RI sebagai pusat pembinaan olahraga regional.Artinya akan ada sekolah olahraga yang akan memanfaatkan fasilitas seluruh venues eks SEA Games.Termasuk kita akan mengadakan turnamen tenis dengan skala internasional untuk mencoba lapangan ini di bulan Juli atau Agustus tahun depan sebelum dipakai SEA Games,”ungkapnya.
Terpisah, Kepala Cabang PT Waskita Karya Palembang Sudirman menegaskan siap menyelesaikan proyek pembangunan venues lapangan tenis tepat waktu sesuai kontraknya.”Mudah-mudahan dengan kerja keras pada April 2011, venues tenis ini selesai dibangun sesuai harapan. Kami juga menargetkan pada awal Januari 2010,bangunan venues sudah jadi dan tinggal dalam proses finishing saja,” kata Sudirman. (CTI-1) ***"JANGAN LEWATKAN: CINTA TENIS INDONESIA siap mengimformasikan kegiatan tenis di klub, Pengkot/Pengkab, Pengprov, PP Pelti, turnamen, kepelatihan, perwasitan, profil pemain junior dan senior, pembina, pelatih dan wasit serta sponsor dan lain-lain. Hubungi kami: HP: 081513873418 atau e-mail: faktorutama@yahoo.com. Kami nantikan." ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar