- Menurut Direktur Turnamen, Teddy Tandjung, para pemain putra elit Tanah Air seperti Christopher Benjamin Rungkat, Sunu Wahyu Trijati, Elbert Sie, Prima Simpatiaji dan Andrian Raturandang sudah menyatakan ambil bagian. Namun pada bagian putri, pemain utama seperti Ayu Fani Damayanti, Lavinia Tananta, Jessy Rompies, Sandy Gumulya, Beatrice Gumulya tidak bisa meraimaikan persaingan di lapangan Manahan, Solo karena dalam waktu bersamaan sedang mengikuti turnamen internasional berhadiah 10.000 dolar Amerika Serikat di Taiwan.
"Untuk peserta puteri, sementara ini peringkat tertinggi yang memastikan ikut adalah Cynthia Melita. Kami berharap Pelti bisa membantu kami agar petenis terbaik bisa turun di event ini," katanya.
Sekjen PP Pelti, Soebronto Laras meminta pengertian panitia dan sponsor atas absennya para pemain putri top nasional itu. Ayu, Lavinia, Jessy dan Sandy Gumulya yang merupakan anggota tim SEA Games harus melakukan tur ke Taiwan. " Ini untuk mengatrol peringkat dunia mereka dan juga persiapan ke SEA Games. Saat ini peringkat dunia merupakan ukuran utama di tenis. Di SEA Games peringkat dunia ini akan menentukan unggulan," kata Soebronto kepada para wartawan di Sekretariat PP Pelti, Senayan, Jakarta, Kamis (15/10).
Mantan petenis nomor satu Indonesia, Angelique "Angie" Widjaja yang merupakan penggagas berdirinya Sportama bisa mengerti tentang kepentingan para petenis putri top itu. Dia akan selalu mendukung para pemain Indonesia yang memiliki program untuk mengikuti turnamen lebih tinggi. "Saya dulu juga pernah menghadapi situasi seperti itu. Jadi saya mengerti," ujar Angie yang didampingi Ketua Bidang Pertandingan PP Pelti, Johanes Susanto.
Sementara itu dari sisi penyelenggaraan, Totok Gani yang mewakili Pemkot dan Pelti Solo menyatakan sudah siap dari sisi fasilitas. Pelti Solo tertantang untuk melakasanakan turnamen ini dengan sukses. "Saya mewakili Pelti, yang mendapat limpahan dari Pemkot. Dari sisi fasilitas seluruh lapangan sudah siap dan kami tinggal melaksanakan saja," ujarnya.
Turnamen di Solo ini akan menjadi seri terakhir sebelum Seri Master yang menjadi puncaknya. Sebelum Solo Open, Sportama juga menggelar event serupa di Palembang, tepatnya di Bukit Asam. Dua turnamen inilah yang akan menentukan siapa yang akan tampil di partai final nanti.
Peringkat lima besar pengumpulan poin seri master:
Putri:
1. Christopher Rungkat (480)
2. Sunu Whyu Trijati (391)
3. Prima Simpatiaji (331)
4. Andrian Raturandang (324)
5. Elbert Sie (295)
Putri:
1. Ayu Fani Damayanti (240)
2. Beatrice Gumulya (192)
3. Lavinia Tananta (166)
4. Angelique Widjaja (148)
5. Jessy Rompies (136) (cti)
***"JANGAN LEWATKAN: CINTA TENIS INDONESIA siap mengimformasikan kegiatan tenis di klub, Pengkot/Pengkab, Pengprov, PP Pelti, turnamen, kepelatihan, perwasitan, profil pemain junior dan senior, pembina, pelatih dan wasit serta sponsor dan lain-lain. Hubungi kami: HP: 081513873418 atau e-mail: faktorutama@yahoo.com. Kami nantikan." ***