- Rezai mampu meraih angka di game pertama, namun tak disangka itu juga angka terakhir di set pembuka. Kleybanova melibasnya 6-1, sedangkan di set kedua Rezai menyerah 6-2. Praktis, petenis berdarah Iran harus merelakan satu tiket pada petenis peringkat 27 dunia tersebut.
Dalam jumpa pers usai pertandingan, Rezai mengakui tidak menyuguhkan performa terbaik dan kurang percaya diri. Ya, ini adalah kekalahan ketiga dari tujuh kali pertemuan dengan Kleybanova.
“Skor yang berat, tapi tak sebenarnya tak seburuk itu. Beberapa kali sempat memaksakan deuce dan saya tetap berjuang. Ya, memang tidak bagus di akhir set pertama,” aku Rezai.
“Saya sempat kurang percaya diri, tapi berusaha bangkit. Kita tidak tahu bagaimana dia (Kleybanova) akan bermain dan memang susah melawan dia,” sambung petenis peringkat 18 dunia.
Ya, Rezai melengkapi kegagalan tiga petenis unggulan di turnamen ini, setelah kemarin Li Na (1) dan Anastasia Pavlyuchenkova (3) sudah lebih dulu tumbang. “Permainan saya memang tidak bagus, tapi tidak tahu bagaimana dua pemain lainnya. Yang jelas kondisinya pasti berbeda. Saya hanya berharap bisa kembali ke sini tahun depan dengan lebih baik,” tutupnya. (CTI-1) ***"JANGAN LEWATKAN: CINTA TENIS INDONESIA siap mengimformasikan kegiatan tenis di klub, Pengkot/Pengkab, Pengprov, PP Pelti, turnamen, kepelatihan, perwasitan, profil pemain junior dan senior, pembina, pelatih dan wasit serta sponsor dan lain-lain. Hubungi kami: HP: 081513873418 atau e-mail: faktorutama@yahoo.com. Kami nantikan." ***
Dalam jumpa pers usai pertandingan, Rezai mengakui tidak menyuguhkan performa terbaik dan kurang percaya diri. Ya, ini adalah kekalahan ketiga dari tujuh kali pertemuan dengan Kleybanova.
“Skor yang berat, tapi tak sebenarnya tak seburuk itu. Beberapa kali sempat memaksakan deuce dan saya tetap berjuang. Ya, memang tidak bagus di akhir set pertama,” aku Rezai.
“Saya sempat kurang percaya diri, tapi berusaha bangkit. Kita tidak tahu bagaimana dia (Kleybanova) akan bermain dan memang susah melawan dia,” sambung petenis peringkat 18 dunia.
Ya, Rezai melengkapi kegagalan tiga petenis unggulan di turnamen ini, setelah kemarin Li Na (1) dan Anastasia Pavlyuchenkova (3) sudah lebih dulu tumbang. “Permainan saya memang tidak bagus, tapi tidak tahu bagaimana dua pemain lainnya. Yang jelas kondisinya pasti berbeda. Saya hanya berharap bisa kembali ke sini tahun depan dengan lebih baik,” tutupnya. (CTI-1) ***"JANGAN LEWATKAN: CINTA TENIS INDONESIA siap mengimformasikan kegiatan tenis di klub, Pengkot/Pengkab, Pengprov, PP Pelti, turnamen, kepelatihan, perwasitan, profil pemain junior dan senior, pembina, pelatih dan wasit serta sponsor dan lain-lain. Hubungi kami: HP: 081513873418 atau e-mail: faktorutama@yahoo.com. Kami nantikan." ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar