Sumber Asli -- TENIS COI -
Cabang olahraga Soft Tennis di Indonesia diprediksi sulit untuk
berkembang. Pasalnya, sampai sekarang masih menginduk pada PB Pelti
(cabang tenis lapangan) karena belum ada induk organisasi yang
menanganinya. Akibatnya pencarian dan pengkaderan atlet juga terhambat.
Bahkan upaya sosialisasi ke masyarakat sering terkendala.
Hal itu disampaikan oleh mantan petenis nasional yang juga atlet nasional soft tennis, Prima Simpatiaji kemarin. ”Entah sampai kapan soft tennis bisa mandiri,” ujar peraih tiga medali emas SEA Games 2011 di Palembang itu.
Meski begitu, mantan petenis nomor satu Indonesia itu menyebutkan, hingga saat ini turnamen internasional soft tennis masih sering diadakan. ”Dalam waktu dekat ini, yaitu dari tanggal 9 - 15 September 2013 mendatang, saya dan teman-teman akan mengikuti turnamen di Roma Italia,” tandasnya.
Lima Pemain
Dalam turnamen yang akan diikuti oleh pemain-pemain dari berbagai negara itu Indonesia akan menurunkan lima pemain terbaiknya, yaitu Prima Simpatiaji, Hendri Susilo Pramono, Edy Kusdaryanto, Ferly Montolulu dan Nesa Artha. ”Edi Kusdaryanto adalah pasangan saya di nomor ganda putra, ketika merebut medali emas SEA Games 2011 lalu di Palembang,” katanya.
Tentang pesaingnya, akan datang dari petenis asal Jepang dan Taiwan. Ini wajar karena olahraga ini berasal dari Jepang. ”Meski begitu saya akan berusaha mendapatkan medali emas di Roma nanti,” tandasnya. Diakui, meski belum lahir induk organisasi, namun dia juga sering memanfaatkan pertandingan tenis untuk mengadakan sosialisasi soft tennis yang terbatas dengan sesama teman petenis lapangan. Tetapi respons mereka juga kurang menggembirakan.
-->
Hal itu disampaikan oleh mantan petenis nasional yang juga atlet nasional soft tennis, Prima Simpatiaji kemarin. ”Entah sampai kapan soft tennis bisa mandiri,” ujar peraih tiga medali emas SEA Games 2011 di Palembang itu.
Meski begitu, mantan petenis nomor satu Indonesia itu menyebutkan, hingga saat ini turnamen internasional soft tennis masih sering diadakan. ”Dalam waktu dekat ini, yaitu dari tanggal 9 - 15 September 2013 mendatang, saya dan teman-teman akan mengikuti turnamen di Roma Italia,” tandasnya.
Lima Pemain
Dalam turnamen yang akan diikuti oleh pemain-pemain dari berbagai negara itu Indonesia akan menurunkan lima pemain terbaiknya, yaitu Prima Simpatiaji, Hendri Susilo Pramono, Edy Kusdaryanto, Ferly Montolulu dan Nesa Artha. ”Edi Kusdaryanto adalah pasangan saya di nomor ganda putra, ketika merebut medali emas SEA Games 2011 lalu di Palembang,” katanya.
Tentang pesaingnya, akan datang dari petenis asal Jepang dan Taiwan. Ini wajar karena olahraga ini berasal dari Jepang. ”Meski begitu saya akan berusaha mendapatkan medali emas di Roma nanti,” tandasnya. Diakui, meski belum lahir induk organisasi, namun dia juga sering memanfaatkan pertandingan tenis untuk mengadakan sosialisasi soft tennis yang terbatas dengan sesama teman petenis lapangan. Tetapi respons mereka juga kurang menggembirakan.
- (CTI-1)
***"JANGAN LEWATKAN: CINTA TENIS INDONESIA siap mengimformasikan kegiatan tenis di klub, Pengkot/Pengkab, Pengprov, PP Pelti, turnamen, kepelatihan, perwasitan, profil pemain junior dan senior, pembina, pelatih dan wasit serta sponsor dan lain-lain. Hubungi kami: HP: 088210452863 atau e-mail: akumemangcoi@yahoo.com. Kami nantikan." ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar