TENIS PON PLUS: Tes ITN Awali Coaching Clinic

BALIKPAPAN - INA TENNIS – Kegiatan Coaching Clinic bersama atlet-atlet dan pelatih daridaerah yang tidak lolos PON mulai dilaksanakan hari ini di lapangan Family ClubBukit Damai Indah, Balikpapan.Meski jumlah peserta jauh dari yang semula diharapkan, namun mereka cukupantusias mengikuti program PP PELTI ini. Hari pertama diawali dengan tes International Tennis Number (ITN) olehPujo Prayitno didampingi Tintus Arianto Wibowo dan Damrah SPd selaku pelatih fisik.

Ketua Bidang Pembinaan Prestasi Daerah Tintus Arianto Wibowopada saat mengawali kegiatan ini menjelaskan bahwa tes ITN ini sangat pentingbagi petenis. “Karena melalui tes ini, kemampuan teknis seseorang dapat diukur.Ini tes untuk kemampuan teknis. Kalau pertandingan, yang menentukan adalahmental,” jelas Tintus

Dua lapangan di Family Club Bukit Damai Indah sudahdisiapkan oleh pembantu Hudani Fajri. Tepat pada pukul 15.00 WITA pelatih PujoPrayitno mengabsen para peserta lalu dikumpulkan untuk diberikan pengarahanmengenai pentingnya mengetahui kemampuan setiap petenis melalui uji ITN sebelumcoaching clinic bagi petenis dilaksanakan.

Tak lama kemudian Hudani Fajri hadir dan menambahkan materikepelatihan yang diikuti hanya 16 orang dari rencana 150 peserta daridaerah-daerah yang tidak lolos PON.

Kegiatan Coaching Clinic ini akan dilaksanakan mulai hariini hingga tanggal 15 Juli di tempat sama.

Selain pelatih di atas, acara ini juga akan langsung dipanduoleh Tintus Arianto Wibowo, Suzanna Anggarkusuma, yang waktu pembukaan kegiatanini juga mendampingi para pelatih.

Hadir pada saat pelaksanaan tes ITN ini adalah Wakil SekjenAugust Ferry Raturandang, Ketua Bidang Pertandingan Johannes Susanto, KetuaBidang Organisasi Albert Wuysang, Wakil Ketua Bidang Pembinaan Yunior ChristianBudiman, serta Humas PP PELTI Gungde Ariwangsa dan Amin Pujanto. (Gajami/sumber humas pelti-apj)