Menu

coiga

AYO GABUNG

KARYA ANDA KAMI NANTIKAN

TENIS COI menantikan karya Anda untuk mengisi konten di situs ini.
Baik itu tulisan maupun foto tentang pemain, klub, pengurus Pengkot/Pengkab, Pengprov dan PP Pelti, turnamen dan kegiatan tenis lainnya. Kirim karya tulis atau karya foto Anda ke e-mail: akumemangcoi@yahoo.com.

Minggu, 11 Oktober 2009

TEGAL OPEN: Ayu Fani Rebut Gelar Setelah Atasi Romana

CINTA TENIS INDONESIA - TEGAL - Petenis DKI Jakarta Ayu Fani Damayanti tampil juara pada Turnamen Tenis Tegal Open Garuda Indonesia Tennis Series III di Tegal, Minggu. Pada pertandingan di GOR Wisanggeni, Ayu Fani yang menempati unggulan pertama di final menundukkan unggulan kelima Romana Tedjakusuma (Jatim) dengan skor 6-2, 5-7, 6-0 dalam waktu dua jam lebih tiga menit yang berakhir pada pukul 11.13 WIB.

- Dengan kemenangan itu Ayu Fani membawa pulang hadiah sebesar Rp7,2 juta berikut piala, sedangkan Romana sebagai runner-up menerima Rp4.240.000,-

Gelar juara ini merupakan yang kedua bagi Ayu setelah pada seri kedua pada Juli lalu tampil juara setelah di final menundukkan Lavinia Tananta 7-6(4), 6-3.

Bagi Romana kali ini merupakan keikutsertaannya yang pertama di tunggal, sedangkan pada seri kedua ia tampil juara di ganda berpasangan dengan Yayuk Basuki yang di final menundukkan Beatrice Gumulya/Jessy Rompies 6-3, 6-2.

"Saya mengucapkan selamat kepada Ayu, dia memang bagus hari ini. Saya sudah melakukan yang terbaik, tapi dia lebih baik. Semoga tahun mendatang turnamen ini tetap berlangsung," ujar Romana seusai upacara penghormatan pemenang.

Tidak mudah bagi pemain Pelatnas Ayu Fani Damayanti untuk meraih gelar juara pada ajang bergengsi ini. Pada set pertama tiga game awal pertandingan berjalan normal dan saling mencoba kelemahan lawan, ditandai dengan sekali double faults yang dilakukan Romana dan Ayu unggul 2-1.

Permainan sengit dengan spin-spin panjang terjadi pada game keempat ketika Romana unggul 40-15 berhasil disamakan Ayu menjadi 40-40 dan deuce. Ayu yang tengah memegang servis akhirnya memenangkan game tersebut mengubah skor 3-1.

Game-game berikutnya Ayu melancarkan penempatan baseline yang dilayani dengan return spin dan dropshot Romana. Namun pada game ketujuh Romana tak berhasil memanfaatkan servis di tangannya dan pengembaliannya yang keluar lapangan memberikan poin untuk Ayu.

Pada set kedua, dua game awal Romana tanpa kesulitan merebut dua poin. Namun pada game ketiga ia agak keteter melayani reli-reli yang dilancarkan Ayu sehingga mengubah skor 1-2.

Permainan reli masih ditunjukkan kedua pemain hingga memasuki game keempat pada set kedua. Sebuah pengembalian backhand dari Ayu menyangkut di net memberikan keunggulan Romana menjadi 3-1.

Game keenam terjadi deuce sekali, dan pada game ketujuh terjadi deuce hingga tiga kali dimana kedua pemain adu cerdik menempatkan bola-bola ke kiri dan kanan. Namun dua kali kesalahan yang dilakukan Romana memberikan kemenangan kepada Ayu mengubah skor 4-3.

Setelah kedudukan 4-4, Ayu berhasil melakukan "break point" 5-4, tetapi dibalas Romana dengan break-point saat mengakhiri set ini dengan kemenangan 7-5.

Pada set ketiga stamina Romana mulai menurun drastis, disamping mengubah servenya menjadi serve twist. Ayu pun meluncur mengumpulkan poin demi poin dan memberikan satu game pun kepada Romana. (saci)


***"JANGAN LEWATKAN: CINTA TENIS INDONESIA siap mengimformasikan kegiatan tenis di klub, Pengkot/Pengkab, Pengprov, PP Pelti, turnamen, kepelatihan, perwasitan, profil pemain junior dan senior, pembina, pelatih dan wasit serta sponsor dan lain-lain. Hubungi kami: HP: 081513873418 atau e-mail: faktorutama@yahoo.com. Kami nantikan." ***