EASTBOURNE -INA TENNIS - Mantan juara grand slam Svetlana Kuznetsova dan Amelie Mauresmo mengalami kekecewaan di Kejuaraan Eastbourne, Rabu, yang berlangsung menjelang Wimbledon.
Petenis remaja asal Swedia Caroline Wozniacki mengakhiri perjalanan Kuznetsova, juara AS Terbuka 2004 dan unggulan teratas di Eastbourne, dengan kemenangan 6-2, 6-2. Kuznetsova tampak sangat kecewa dengan kekalahan tersebut dan menyebut permainannya "menjijikkan".
"Saya banyak berlatih dan kemudian bermain seperti ini. Ini menjijikkan. Permainan di lapangan rumput adalah kebalikan dari bermain di lapangan tanah liat," kata Kuznetsova. "Dia bermain sangat lepas dan saya sangat tegang," lanjutnya.
Kuznetsova melakukan delapan double-faults dalam pertandingan di tengah angin kencang itu. "Saya sangat kecewa tetapi hal seperti ini bisa terjadi di tenis," katanya.
Wozniacki, juara Wimbledon junior 2006, mengatakan kemenangan tersebut sebagai yang terbaik dalam karirnya hingga saat ini. "Saya suka permainan cepat dan datar. Servis dan pengembalian servis sangat penting," ujar petenis berusia 17 tahun itu. "Saya terkejut dengan betapa percaya dirinya saya. Saya belum pernah merebut satu set pun dari petenis top dunia. Ini kemenangan terbaik saya. Dia adalah peringkat keempat dunia dan pernah menjuarai Grand Slam," tutur Wozniacki.
Diragukan
Mauresmo terjatuh setelah bertanding 14 menit melawan Samantha Stosur karena cedera paha kiri yang membuatnya diragukan bisa mengikuti Wimbledon. Saat pertandingan dihentikan Mauresmo tengah unggul 2-1.
"Saya merasa sesuatu saat melakukan servis pertama saya. Pada game berikutnya saya merasa tidak bisa bergerak dengan baik atau menekan kaki kiri saya," terang Mauresmo, juara Wimbledon 2006 itu. "Saya tidak mau ambil risiko menjelang Wimbledon. Saya kecewa tetapi saya harus berhenti di sini," ujarnya.
Unggulan kedua Marion Bartoli, finalis Wimbledon 2007, masuk ke babak delapan besar Eastbourne setelah menang 6-3, 6-0 atas Sybille Bammer. Bulan lalu Bartoli sempat mengungkapkan keinginannya untuk istirahat panjang dari tenis, tetapi kini sepertinya ia siap untuk terus bermain dan mengulang prestasinya di turnamen besar.
"Tiba-tiba saya merasa hebat, saya sehat dan berkeinginan," kata petenis Prancis berusia 23 tahun yang telah merebut tiga gelar juara dalam karirnya.
Sementara itu Ekaterina Makarova membuat kejutan dengan menyingkirkan unggulan ketiga Vera Zvonareva 6-3, 6-3. ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar