Menu

coiga

AYO GABUNG

KARYA ANDA KAMI NANTIKAN

TENIS COI menantikan karya Anda untuk mengisi konten di situs ini.
Baik itu tulisan maupun foto tentang pemain, klub, pengurus Pengkot/Pengkab, Pengprov dan PP Pelti, turnamen dan kegiatan tenis lainnya. Kirim karya tulis atau karya foto Anda ke e-mail: akumemangcoi@yahoo.com.

Minggu, 22 Juni 2008

PIALA THAMRIN: Grace Sari Selamatkan Indonesia dengan Borong Gelar

JAKARTA - INA TENNIS - Grace Sari Ysidora menyelamatkan Indonesia dengan memborong gelar tunggal dan ganda putri turnamen tenis junior internasional Piala Thamrin yang berakhir Minggu (22/6). Sukses Grace ini menjadi pengobat hancur leburnya prestasi para pemain putra tuan rumah dalam turnamen kebanggaan Jakarta itu..

Grace memastikan memborong gelar setelah menjuarai tunggal putri, Minggu. Di final nomor bergengsi ini dia menundukkan rekan senagaranya, Laili Rahmawati Ulfa 6-0, 5-7, 6-4 di lapangan tenis . Klub Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sukses ini melanjutkan keberhasilannya sehari sebelumnya ketika Grace yang berpasangan dengan Laili menjuarai nomor ganda lewat kemenangan 6-2, 6-4 atas Cynthia Melita/Bella Destriana.

Sedangkan gelar bagian putra baik tunggal maupun ganda menjadi milik pemain luar. Pada nomor tunggal, Suk-Young Jeong (Korea) menang mudah atas petenis Jepang Masako Shiga, 6-1, 6-1. Sedangkan di Ganda dikuasai oleh petenis-petenis Thailand karena terjadi All Thailand Final. Pasangan unggulan keenam Sorrachet Uayporn/Phaninton Pakpoomkamol bertemu dengan unggulan kelima Chanon Varapongsittikul/Nuitron Tanchainant yang dimenangkan oleh Uayporn/Pakpoomkamol dengan skor 6-2, 7-6 (4)

"Pertandingan hari ini cukup melelahkan. Set pertama Laili banyak mati sendiri.Giliran set kedua aku yang banyak melakukan kesalahan. Set ketiga juga sama sehingga sempat ketinggalan 1-3. Aku berusaha fight aja sehingga bisa ambil kemenangan ini," kata Grace usai pertandingan.

Laili sendiri meskipun gagal meraih gelar pertamanya di turnamen ITF mengaku perjuangan yang dilakukannya tidak sia-sia. "Ini hasilterbagus buat aku selama mengikuti turnamen ITF. Sebenarnya aku juga pengen juara, tapi mungkin belum beruntung aja kali ini. Aku senang bisa sampai di fina," tutur Laili.

Dengan hasil ini, Grace menambah koleksi gelar ITFnya."Ini gelar yang ketiga selama mengikuti turnamen ITF," ucap Grace yang dua gelar sebelumnya diperoleh di Brunei Darussalam dan Solo Open 2007.

Panpel mengaku cukup puas dengan penyelenggaraan tahun ini. "Dari segi penyelenggaraan kita tidak ada masalah. Namun kita cukup senang karena dari segi kualitas peserta makin bagus. Kita juga merasa senang meskipun hanya di kelompok putri saja. Sementara untuk putranya memang harus menjadi perhatian serius dari seluruh komponen yang ada, baik Pelti, pembina maupun pelatih untuk dicarikan solusi yang terbaik supaya bisa lebih baik lagi sehingga tahun depan bisa ada yang muncul sebagi juara di sini,"ujar Sekretaris Pengprov Pelti DKI Jakarta, Imam Supardi.

Hal senada diungkapkan oleh Ketua Bidang Pertandingan PP Pelti, Johannes Susanto yang hadir menyaksikan pertandingan meyatakan bahwa kegagalan petenis-petenis junior putra meraih prestasi puncak adalah karena kondisinya belum memungkinkan. "Ini lagi musim paceklik. Kondisinya belum memungkinkan karena memang untuk pemain putra belum ada yang menonjol. Dan ini yang menjadi PR buat kita semua selaku pelaku dan pembina tenis di Indonesia apa yang akan dilakukan," kata Johanes. ***

HASIL FINAL

Tunggal Putra : Suk-Young Jeong (KOR) vs Masako Shiga (JPN), 6-1, 6-1

Tunggal Putri : Grace Sari Ysidora (INA) (1) vs Laili Rahmawati Ulfa (INA) (2), 6-0, 5-7, 6-4

Ganda Putra : Sorrachet Uayporn (THA)/Phaninton Pakpoomkamol (THA) (6) vs Chanon Varapongsittikul(THA)/Nuitron Tanchainant (THA) (5), 6-2, 7-6 (4)

Tidak ada komentar: