LONDON - INA TENNIS - Juara bertahan tunggal putra Roger Federer masih mulus melangkah ke perempatfinal turnamen grand slam Wimbledon, Senin (30/6). Namun apakah petenis nomor satu dunia masih bisa bertahan karena selanjutnya akan bertemu kembali dengan mantan penakluknya di lapangan rumput All England Club, London, Mario Ancic.
Federer asal Swiss melenggang ke babak delapan besar setelah memupuskan harapan Lleyton Hewitt 7-6 (9/7) 6-2 6-4. Kemenangan ini membawa juara lima kali itu meraih kemenangan 63 kali secara beruntun di lapangan rumput. Kemenangannya itu juga menjaminnya untuk tetap bercokol sebagai petenis nomor satu dunia setelah kejuaraan tersebut.
Kini unggulan utama itu yang sedang berusaha untuk menjadi orang pertama yang memenangi gelar Wimbledon enam kali secara beruntun. Mampukah itu terwujud? Tentu masih harus dilihat dari pertarungan selanjutnya. Apalagi dia akan bertemu Mario Ancic asal Kroasia yang pernah menalukkannya tahun 2002 di All England Club. Ancic mengalahkan Federer pada putaran pertama enam tahun lalu yang merupakan kekalahan terakhir petenis nomor satu dunia tersebut di lapangan rumput.
Federer telah mengalahkan Ancic lima kali setelah itu, termasuk perempatfinal 2006, dan telah menghasilkan total 63 kemenangan beruntun pada jenis lapangan tersebut, namun tetap pertemuan pertama itu yang masih mempesona.
Ancic mencapai perempatfinal untuk ketiga kalinya dengan kemenangan 3-6, 4-6, 6-3, 6-4, 13-11 yang melelahkan atas unggulan 22 asal Spanyol Fernando Verdasco. (Gungde Ariwangsa)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar